1. Dimensinya terlalu besar, gak akan lincah di perkotaan
Dimensi mobil-mobil double cabin memang tak kecil, bahkan banyak yang lebih besar dari SUV. Karena itu mobil jenis ini rasanya kurang cocok dipakai harian di jalanan kota yang macet. Apalagi jika harus keluar masuk jalan kecil. Selain akan merepotkan diri sendiri, juga pasti bakal merepotkan orang lain. Kebayang kan betapa repotnya kalau salah jalan di jalanan yang kecil dan harus berputar balik?
2. Kaki-kaki sangat kuat
Mobil double cabin diciptakan untuk bekerja keras. Karena itu mereka dibekali kaki-kaki yang sangat kuat. Sehingga mobil ini bakalan awet kalau hanya dipakai di perkotaan. Sebab sejelek-jeleknya jalanan perkotaan gak akan sehancur jalanan di daerah tambang atau perkebunan. Jadi kalau jalanan di kotamu banyak yang berlubang, mobil double cabin ini bisa jadi pilihan. Memang akan sedikit merepotkan membawa mobil double cabin di perkotaan, tapi dari pada setiap enam bulan harus ganti shockbreaker, mending naik mobil double cabin sekalian!
3. Harus uji KIR setiap enam bulan sekali
Satu hal yang membuat banyak orang urung memboyong mobil double cabin adalah keharusan uji KIR setiap enam bulan sekali. Ini tentu akan sangat merepotkan. Selain itu uji KIR juga gak gratis. Artinya kamu masih harus mengeluarkan uang di luar pajak tahunan untuk mobil ini. Tapi kalau kamu gak masalah dengan uji KIR, silakan bungkus double cabinnya.
4. Bisa mengangkut banyak barang
Kelebihan lain mobil doube cabin ada pada pikapnya. Dengan pikup ini kamu bisa mengangkut lebih banyak barang dibandingkan dengan mobil lain. Jadi kalau kamu membeli furnitur misalnya, kamu gak perlu lagi membayar jasa sewa mobil untuk mengangkut furnitur tersebut. Angkat saja ke pikup lalu setir sendiri. Kalau kamu lagi bokek, kamu juga bisa menyewakan mobil double cabinmu untuk mengangkut barang orang lain.
0 Komentar