Perlu diwaspadai, kesalahan saat minum obat bahkan dapat membuat tubuh mengalami gangguan kesehatan lainnya, maka usahakan untuk selalu membaca petunjuk penggunaan obat sebelum Anda mengonsumsinya. Obat dapat dikatakan salah penggunaannya jika risiko yang terjadi tak memiliki keseimbangan dengan manfaat yang didapatkan.
Biasanya, pasien yang tak mengikuti petunjuk penggunaan akan melakukan kesalahan saat minum obat, perilaku tersebut dapat menimbulkan penyakit serius bahkan fatal jika terus-menerus dilakukan. Untuk itu Anda perlu mengetahui kesalahan apa saja yang kerap dilakukan dan biasakan untuk selalu membaca petunjuk penggunaan sebelum mengonsumsi sebuah obat. Berikut 6 kesalahan saat minum obat yang sudah dirangkum dari berbagai sumber.
Sembarangan Mencampur dengan Makanan
Salah satu kesalahan saat minum obat adalah ketika Anda mencampurnya dengan sembarang makanan. Ini mengacu kepada fungsi obat yang dapat terkikis atau berkurang lantaran dikonsumsi bersamaan dengan makanan-makanan tertentu.
Oleh karena itu, Anda perlu waspada dalam mengonsumsi obat ketika melakukan diet. Beberapa jenis obat tertentu tidak diperbolehkan diminum ketika makan, Anda harus berhati-hati saat mencampur obat dengan makanan yang mengandung serat tinggi, karena makanan tersebut mampu mengurangi komponen obat yang berguna bagi tubuh Anda.
Salah Mencampurkan Obat
Kesalahan saat minum obat selanjutnya adalah ketika Anda mengonsumsi dua obat atau lebih dalam waktu yang bersamaan, namun ternyata obat-obat tersebut memiliki khasiat yang justru bertolak belakang. Bukannya sembuh, hal itu akan membuat Anda menjadi jatuh sakit.
Obat-obat tersebut akan menimbulkan interaksi yang akan mengurangi efektivitas kegunaannya, bahkan dapat menimbulkan efek samping yang sangat buruk. Contohnya obat antidepresan, kemudian dicampur dengan metadon dan dikonsumsi secara bersamaan, maka akan timbul masalah, ini akan diperparah jika Anda meminum obat bebas dalam waktu bersamaan.
Dosis Kurang (Underdose)
Bagi seseorang yang belum mengerti tentang bagaimana cara penggunaan atau aturan minum obat, maka akan membutanya mengalami kekurangan dosis. Misalnya dengan meminum atau menggunakan obat kurang dari jumlah yang sudah dianjurkan dalam sekali pakai, kemudian mengabaikan anjuran dosis.
Berhenti mengonsumsi sebelum waktu yang sudah ditentukan atau bahkan tak meminum obat sama sekali dalam satu hari. Ini akan membuat Anda tidak cepat sembuh dari sakit yang diderita, maka sangat perlu untuk dihindari.
Dosis Berlebihan (Overdose)
Selain kurang dosis, kelebihan dosis juga menjadi salah satu kesalahan saat minum obat. Ini berkaitan dengan penggunaan obat yang dikonsumsi secara berlebihan dari aturan pakai yang sudah ada. Beriku adalah orang-orang akan mengalami kesalahan saat minum obat hingga kelebihan dosis:
1. Menggunakan obat yang sama berasal dari wadah yang berbeda dalam waktu yang bersamaan.
2. Menggunakan obat tidak mengikuti aturan waktu yang telah ditetapkan.
3. Menggunakan obat lebih dari aturan yang telah dianjurkan untuk satu hari pakai.
4. Menggunakan obat lebih dari dosis yang dianjurkan untuk satu kali pakai.
Tidak Sesuai Jadwal
Tidak mengikuti jadwal sesuai dengan apa yang sudah dianjurkan dokter, juga menjadi kesalahan saat minum obat berikutnya. Hal tersebut berlaku pada obat-obatan khususnya jenis antibiotik, penting untuk menjaga jumlah konsentrasi obat yang tepat dalam tubuh, agar dapat berguna bagi tubuh.
Meminum obat secara tak rutin dan teratur nyatanya mampu membuat Anda berisiko mengalami gangguan kesehatan. Misalnya seperti jenis obat-obatan steroid, antidepresan serta pengencer darah harus diminum secara tepat waktu dan rutin, agar tidak membahayakan kesehatan.
Mengonsumsi Obat Mengunakan Minuman Selain Air Putih
Dalam mengonsumsi obat sangat disarankan dengan menggunakan air putih, karena jika dikonsumsi bersama dengan minuman lain seperti jus, soda, kopi akan mampu membuat tubuh mengurangi proses penyerapan obat itu sendiri.
Banyak orang juga menelan obat dengan bantuan meminum segelas susu, hal ini sangat tidak dianjurkan lantaran dapat melemahkan efek obat yang dikonsumsi, mengingat susu memiliki fungsi menetralkan. Oleh karena itu, sangat disarankan agar Anda tetap menggunakan air putih sebagai alat bantu menelan obat.
0 Komentar