Ticker

6/recent/ticker-posts

Cara Mengenali Gejala Penyakit Ginjal Sebelum Lebih Parah

Ciri-Ciri penyakit ginjal bisa dilihat dari beberapa hal, mulai dari perbedaan warna urine hingga membengkaknya beberapa bagian tubuh. Penyakit ginjal merupakan suatu gangguan fungsi pada organ ginjal yang terbagi menjadi dua, yakni akut dan kronis.
penyakit ginjal
Penyakit ginjal sendiri bisa dipicu oleh berbagai masalah kesehatan lain seperti tekanan darah tinggi dan diabetes. Orang yang memiliki masalah kesehatan tersebut, cenderung lebih rentan terkena ginjal. Ginjal merupakan organ tubuh yang cukup penting dalam membersihkan darah dari racun dan zat sisa lainnya. Ketika ginjal rusak, limbah dan cairan dalam tubuh akan menumpuk dan menimbulkan beberapa masalah. Untuk itu, perlu bagi kita mengetahui ciri-ciri penyakit ginjal agar bisa segera ditangani.

Berikut 10 ciri-ciri penyakit ginjal yang sering dialami penderitanya dilansir dari laman hellosehat:

Warna Urine Berubah

Ciri-Ciri penyakit ginjal yang paling mudah dilihat adalah dari berubahnya warna urine. Biasanya warna urine akan berubah menjadi lebih keruh daripada biasanya. Hal tersebut dikarenakan adanya urine mengandung sel darah yang tak kasat mata di dalamnya.

Kebiasaan buang air kecil juga menjadi berubah, bisa jadi lebih sering atau malah jarang. Dalam beberapa kasus, penderita juga mengalami nyeri saat buang air kecil.

Bagian Tubuh Membengkak

Ginjal yang bermasalah membuatnya tidak bisa maksimal dalam menyaring limbah dan kotoran. Hal ini menyebabkan banyaknya protein yang terbuang ke dalam urine. Hal inilah yang menyebabkan penderitanya akan mengalami pembengkakan di beberapa bagian tubuh seperti kaki.

Badan Mudah Lelah

Ketika ginjal bermasalah, maka produksi hormon eritropoetin menjadi menurun. Hormon tersebut berfungsi secara teratur untuk meningkatkan produksi sel darah merah yang baru. Akibatnya, produksi sel darah merah yang bertugas membawa oksigen akan menurun. Hal ini tentu saja membuat tubuh akan merasa mudah lelah.

Merasa Mual dan Muntah

Memang banyak beberapa penyakit yang juga memiliki gejala mual dan muntah. Dalam kasus penyakit ginjal, gejala mual dan muntah muncul karena adanya tumbukan limbah dan kotoran dalam darah yang tidak berhasil dikeluarkan. Hal tersebut dapat menyebabkan terganggunya pusat refleks muntah di otak dan sistem pencernaan, sehingga terjadilah mual dan muntah.

Merasa Gatal

Munculnya rasa gatal, ruam kemerahan, dan rasa kering pada kulit juga bisa menjadi salah satu ciri-ciri penyakit ginjal. Terganggunya kerja ginjal membuat kotoran sisa metabolisme menumpuk. Hal ini tentunya akan berdampak buruk pada kulit.

Sesak Napas

Ciri-Ciri penyakit ginjal yang lain juga bisa ditandai dengan rasa sesak napas karena adanya penumpukan cairan di paru-paru. Penumpukan cairan tersebut tentunya membuat suplai oksigen ke dalam tubuh tidak maksimal. Kurangnya suplai oksigen membuat napas menjadi sulit.

Demam Berulang

Demam yang terjadi secara berulang juga bisa menjadi salah satu ciri penyakit ginjal. Hal ini dikarenakan adanya kemungkinan infeksi di saluran kemih. Untuk itu, jika Anda mengalami deman berulang alangkah lebih baiknya untuk segera memriksakannya ke dokter.

Sakit Pinggang

Gejala pada batu ginjal juga terkadang menyebabkan bagian pinggang penderitanya merasa sakit atau nyeri. Hal ini dikarenakan terjepitnya batu ginjal dalam ureter mengakibatkan rasa nyeri di pinggang. Selain nyeri di pinggang, ginjal yang bermasalah juga bisa menyebabkan kelainan tulang dan tulang yang mudah bengkok. Hal ini disebabkan ginjal membentuk vitamin D yang berguna bagi tulang. Apabila ginjal bermasalah, vitamin D dalam tubuh rendah.

Kurang Konsentrasi

Ketika ginjal Anda tidak dapat bekerja dengan baik, oksigen akan sulit disuplai ke seluruh tubuh, terutama ke otak. Kurangnya suplai oksigen ke otak memicu terjadinya pusing dan kurang konsentrasi.

Anemia

Anemia juga bisa menjadi salah satu ciri-ciri penyakit ginjal. Ginjal bertugas untuk membentuk sel darah merah baru, jika terdapat gangguan pada ginjal maka otomatis sel darah merah akan sulit di produksi dan menyebabkan anemia.

Posting Komentar

0 Komentar